Permainan Bangun Duduk Tradisional Jawa Tengah



Permainan Bangun Duduk berasal dari daerah Jawa Tengah yang bisa dimainkan anak laki-laki maupun perempuan. Ada batas minimal orang yang memainkannya. Jumlahnya minimal dalam permainan ini tiga orang.

    Beberapa manfaat dari permainan ini adalah :
  • Mengisi waktu luang. Pada masa lalu, banyak anak-anak yang mengisi waktu luang mereka dengan bermain ini.
  • Melatih Kecepatan. Hal ini karena dalam permainan ini diharuskan untuk berlari.


Semua orang yang ikut dalam permainan ikut melakukan “hom pim pah” kemudian siapa yang kalah menjadi penjaga. Usai diketahui siapa yang menjadi penjaga permainan dapat dimulai, nah pemain yang menang bisa memulai mengganggu yang kalah. Penjaga/pemain yang kalah harus berhasil mengejar teman yang menang dan menyentuhnya, apabila berhasil maka pemain yang disentuh giliran jaga tetapi syaratnya pemain yang disentuh harus dalam posisi berdiri karena apabila dalam posisi duduk (jongkok) maka pemain tidak bisa disentuh dan penjaga harus mencari teman lain yang tidak jongkok.

Bagi pemain yang menang harus waspada, bila sudah terlalu dekat dengan penjaga harus segera lari atau duduk. Dan pemain yang sudah jongkok tidak bisa asal berdiri, pemain harus menunggu disentuh teman lain yang tidak jongkok (bebas), bila semua pemain jongkok maka pemain jaga harus menghitung dan saat itu semua pemain harus berdiri lagi dan mulai main seperti awal.

Sumber:https://www.silontong.com/2018/10/25/olahraga-permainan-tradisional-jawa-tengah/


Comments